Jumat, 06 Mei 2016

Aksara Berbicara

Pesona Aksara


Tak biasa bahkan tak mahir jari ini bersua
Tak lihai jemari ini memainkan pesonamu
Wahai aksara yang gagah namun jelita
Inilah pujangga yang terpaku pada auramu


Wah puitis atau lebay yah? BETI ya alias BedaTipis.. *ya ga?
Semenjak cerpen pertama di muat dalam sebuah buku, saya menjadi semakin termotivasi bahkan dengan sendirinya terkadang bersua dengan aksaran dalam sebuah ruang kosong ditemani sebuah pena bertinta atau pena berkayu.. 

Setiap cerita rasanya ingin diabadikan dalam sebuah aksara nan memesona..
Meski kiranya itu berlebihan, tapi bagiku tidak, karena melalui aksara aku bisa kembali memutar waktu.
Waktu yang diputar dalam sebuah memoar alam mimpi.

Maju terus dan selalu berkarya!
*Tulislah apa yang ada di benakmu!
  Biarkan ia mengalir apa adanya..
  Biarlah aksara yang menjawab apa yang terngiang dalam sebuah memoar..

_Prasangka_Bayangan_PujanggaMuslimah